Senin, 12 Maret 2012

untitled


Genggaman ini sulit ku mengerti
Ketika ku sendiri tiba tiba ada pelukan hangat yg menghampiri
Sontak ku melihat kearah datangnya pelukan hangat itu
Namun samar yang kulihat hanya sesosok bayangan abu

Hidup ini keras banyak hambatan
Dimulai dari kesenangan yang berujung kepedihan
Namun kupercaya setelah datang badai akan ada pelangi
Pelangi yang memberi warna kembali di kehidupan ini

Kehidupanku .. Kehidupanku jauh bahkan sangat jauh lebih beruntung dibanding mereka
Namun mengapa saat semua masih bisa ku genggam semua  seolah menjauh dan menjauh dariku

Tidak, aku tidak menyalahkan siapapun
Tidak menyalahkan mengapa hidupku seperti ini, berantakan dan tidak menentu
Aku hanya mempertanyakan kehidupanku kelak, kehidupanku jika nanti aku tanpa siapapun tanpa apapun

Aku biasa hidup sendiri seperti ini
Apabila nanti aku ditakdirkan sendiripun, aku dapat mengehandlenya karena 16 tahun bukanlah waktu yang sebentar untuk membiasakan diri hidup sendiri

Tuhan... Masalah itu selalu ada
Bahkan disaat aku belum menyelesaikan masalahku, Kau datangkan masalah yang lain sehingga terkadang membuat raga ini tak sanggup menghadapinya
Aku mengerti Tuhan, begitu sayangnya Engkau pada hamba hambamu sehingga ini adalah jalan terbaik yang Kau pilihkan untukku dan hambamu yg lain
Yang kuminta hanyalah hadirkan sebuah pelangi dihadapanku ketika semuanya beres kuselesaikan, biarkan aku menikmatinya dengan waktu yang cukup lama

Tuhan ...
JalanMu selalu indah jalanMu selalu saja indah
Kau ciptakan semua dengan berpasangan, kau ciptakan matahari dengan bulan, siang dengan malam, dingin dengan panas, wanita dengan lelaki, Kau atur sedemikian rupa hingga masing masing mendapat kebahagiaannya suatu hari nanti

Tuhan, selalu didalam sujudku ku panjatkan doa untuk semua orang yang aku sayangi
Berikanlah kebahagiaan mereka tuhan, bahkan jika kurang ambilah kebahagiaan ku dan berikan pada mereka

Tuhan, jujur ku ingin hidup setenang kabutmu
Ku ingin hidup sedamai lautanmu
Ku ingin hidup dengan keadaan yg benar benar membuat aku bahagia (˘˘̩ƪ)
Untuk saat ini kulelah hadapi semua tuhan, kulelah merindukan ibuku yang entah bagaimana caranya agar aku dapat bertemu beliau, aku lelah mempertahankan hidupku yang bergantung pada orang lain ini, aku lelah terus memikirkan beban yang ada dipundak ini tuhan ... Sungguh mungkin Kau dapat melihat kelelahanku ini
Betapa aku lelah mengahadapi semua sendiri ...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar